Rangkul Optimisme Berbangsa, Wakil Ketua MUI Ajak Masyarakat Tolak Narasi Indonesia Gelap

oleh -5 Dilihat
oleh
banner 468x60

Jakarta – Masa depan Indonesia yang cemerlang mengharuskan kita memelihara kebersamaan dan keutuhan. Seruan untuk mempertahankan keharmonisan dan optimisme, menjadi kunci dalam membangun negara Indonesia yang lebih tangguh dan maju.

Masyarakat Indonesia diharapkan agar menolak beragam narasi pesimis, seperti Indoensia Gelap, dan tetap bersatu demi menjaga keutuhan negara di tengah berbagai tantangan global yang sedang dihadapi dunia.

banner 336x280

Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Umum MUI, Dr. KH. Marsudi Syuhud dalam sebuah acara diskusi di salah satu stasiun TV Nasional, Kamis (24/4) bertema “Jaga Persatuan untuk Indonesia Cemerlang”

“Kita optimis membangun kedepan karena sesungguhnya perintah agama kita,” tutur KH. Marsudi Syuhud.

Dirinya mengajak masyarakat untuk menciptakan optimisme, bukan menyebarkan narasi Indonesia Gelap yang bisa merusak keharmonisan. Hal penting adalah penyampaian ke publik agar tidak terpengaruh ataupun mempengaruhi orang lain dengan narasi Indonesia Gelap.

“Ciptakan optimisme, bukan dengan mengatakan Indoensia gelap, tetapi mari kita membuat kalimat-kalimat optimis. Keharmonisan dapat tercapai dan bisa terjaga, jika saling memahami keadaanya,” kata KH. Marsudi.

Disisi lain, menurut KH. Marsudi Syuhud, ketika masih ada perbedaan pendapat, bisa disampaikan ke publik. Mengkritik itu boleh, lanjutnya, namun kritik yang membangun.

“Kritik itu sesungguhnya untuk membangun, bukan untuk kebencian, selama kita bersatu menuju satu tujuan maka saya yakin bisa mencapai targetnya,” tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Pakar Komunikasi Politik, Dr. Aditya Perdana, menyampaikan bahwa Presiden Prabowo selalu membuka diri dan tidak anti kritik.

“Sikap terbuka Presiden Prabowo terhadap kritik dan masukan dari berbagai pihak menunjukkan komitmen kuat pada prinsip demokrasi deliberatif yang patut diapresiasi,” katanya.

Dr. Aditya menekankan, Presiden punya tanggung jawab dan ruang untuk melakukan banyak hal, namun butuh dukungan dari Masyarakat

“Presiden Prabowo memiliki sumber daya yang kuat, baik politik maupun kelembagaan, yang memberikan peluang besar untuk merealisasikan berbagai janji dan program kerja,” kata Dr. Aditya.

Menurutnya, keberhasilan Presiden Prabowo merangkul berbagai kekuatan politik menjadi modal strategis dalam mempercepat pembangunan dan menciptakan stabilitas pemerintahan ke depan.

“Situasi ini seharusnya mendorong munculnya optimisme nasional, dengan keyakinan bahwa arah pemerintahan ke depan akan semakin konstruktif dan inklusif,” tambahnya.

Para tokoh bangsa diharapkan terus mengimbau masyarakat untuk turut berperan dalam menjaga harmoni, mencegah polarisasi, dan memperkuat semangat kebangsaan. Persatuan dan keguyuban seluruh elemen bangsa akan menjadi kekuatan utama dalam menghadapi berbagai tantangan dan dinamika kebangsaan. [-RWA]

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.