Tokoh Masyarakat dan Pemuda Ajak Masyarakat Terima Hasil PSU

oleh -1 Dilihat
oleh
banner 468x60

Jakarta – Dalam semangat menjaga demokrasi yang sehat dan damai, sejumlah tokoh masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia mengajak masyarakat untuk menerima hasil Pemungutan Suara Ulang (PSU) dengan bijak dan penuh kedewasaan. Ajakan ini disampaikan menyusul pelaksanaan PSU di beberapa wilayah yang ditetapkan oleh Mahkamah Konstitusi (MK) akibat pelanggaran dalam proses pemilihan sebelumnya.

Ketua Milenial SASUAI, Ulul Azmi menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas terselenggaranya PSU di Kabupaten Pasaman yang berjalan aman, tertib dan lancar. Pihaknya menekankan pentingnya kehadiran warga di Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebagai bentuk tanggung jawab dalam menentukan pemimpin yang akan melanjutkan pembangunan daerah.

banner 336x280

“Saya mengapresiasi masyarakat yang telah hadir ke TPS. Karena ini adalah pemilihan kepala daerah, pemilihan pemimpin yang akan melanjutkan pembangunan di Kabupaten Pasaman,” kata Ulul.

Sementara itu, Ketua GP Ansor Empat Lawang, Defi Albusyairi mengimbau masyarakat diharapkan dapat memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya terhadap proses PSU yang lancar. Masyarakat juga diminta untuk menghargai dan menerima hasil PSU sebagai bagian dari komitmen bersama dalam membangun demokrasi yang bermartabat.

“Masyarakat diharapkan dapat memberikan apresiasi setinggi-tingginya terhadap proses PSU, karena kelancaran pelaksanaannya. Masyarakat hendaknya menghargai dan menerima hasil PSU sebagai bagian dari komitmen bersama dalam membangun demokrasi yang bermartabat,” ucapnya.

Di Jawa Timur, pelaksanaan PSU berjalan tertib dan aman. Ketua KPU Magetan, Aang Kunaifi mengatakan dalam rangka memastikan proses demokrasi yang adil dan transparan, pelaksanaan PSU telah berjalan dengan lancar serta patut diapresiasi, mengingat tantangan yang dihadapi serta kompleksitas logistik yang terlibat dalam penyelenggaraannya.

“Kami melakukan pantauan dan pendampingan total terhadap penyelenggara pemilu dalam melaksanakan pemungutan suara ulang. Jaga kewenangan sebagai bagian dari penyelenggara serta laksanakan dengan penuh tanggung jawab,” ujar Yuliyanto.

Ajakan dari para tokoh masyarakat ini mencerminkan komitmen bersama untuk menjaga stabilitas dan kedamaian dalam proses demokrasi. Mereka berharap masyarakat dapat menerima hasil PSU dengan lapang dada, menjauhi konflik, dan bersama-sama membangun daerah masing-masing demi kesejahteraan bersama.

Terselenggaranya PSU secara aman dan damai merupakan sebuah pencapaian penting yang patut diapresiasi oleh seluruh elemen masyarakat. Di tengah dinamika politik dan berbagai tantangan teknis, seluruh pihak, mulai dari penyelenggara pemilu, aparat keamanan, hingga masyarakat pemilih, telah menunjukkan kedewasaan berdemokrasi.

Kondisi ini memperlihatkan bahwa demokrasi Indonesia semakin matang, dengan seluruh peserta pemilu mampu menahan diri dan menghormati setiap tahapan yang ditetapkan secara konstitusional. [^]

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.